631 personel tersebut terdiri dari: TNI: 60 personel; Polisi 318 personel (Polres, Polsek); Brimob 150 personel (140
BKO Brimob Polda Sumut, 10 Jibomb Brimob Aramia); Dishub 40 personel; Satpol PP 60 personel dan Damkar 6 personel.
Sebelum melaksanakan pengamanan, terlebih dahulu dilakukan
rapat koordinasi di Aula Wira Satya Polres Aceh Timur pada Rabu (05/04) sore. Rapat
dipimpin Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum dengan
didampingi Kepala Detasemen B Brimob Polda Sumatera Utara, AKBP Arke Furman
Ambat, S.I.K dan diikuti oleh Rapat diikuti oleh; Pejabat utama Polres Aceh Timur (Kabag
dan Kasat) Kapolsek jajaran; Pj. Kabid BPBD, (Ismail); KUPT Dinas Perhubungan, (Adi Akmara); Perwakilan KIP Aceh Timur
(Sudarwis); Perwakilan
Pasi
Ops Kodim
0104/Atim (Jumari); Kabid Trantib Sat Pol PP (T. Amran) dan Anggota Tim
Jibomb Brimob
Aramia (Brigadir Yusuf Afandi).
Saat
membuka rapat Kapolres menyampaikan, Agar dalam pelaksanaan pengamanan berjalan
lancar dan pelaksanaan rapat juga berjalan tertib, kami harapkan selalu aktif
berkoordiansi dengan Kabag Ops Polres Aceh Timur dalam hal ini selaku Perwira
Pengedali (Padal) dalam kegiatan pengamanan kali ini. Untuk itu kami minta
kerja sama rekan-rekan semua untuk all out dalam pengamanan besok, kata
Kapolres.
Ia mengatakan, pengamanan rapat pleno penetapan pasangan bupati terpilih
ini mulai dari luar tepatnya di pintu pagar pendopo sampai
dalam pintu masuk ruang sidang. "Setiap
tamu yang hadir dalam rapat pleno yang kita periksa terlebih dulu,"
Ujarnya.
Seluruh
petugas akan kami tempatkan pada beberapa titik. Sedangkan untuk arus lalu
lintas, untuk esok hari akan kami lakukan pengalihan arus kendaraan yang
melintas di depan pendopo dan parkir kendaraan undangan kami arahkan untuk
memarkirkan kendaraanya di halaman masjid. Terang Kapolres Aceh Timur, AKBP
Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum. (Iwan
Gunawan).