Tribrata News Aceh Timur-Panjangnya garis pantai perairan wilayah hukum Polres
Aceh Timur memerlukan pengawasan yang ekstra ketat untuk mengantisipasi masuknya
barang-barang illegal dari luar negeri terutama narkotika jenis shabu,
mengingat di Aceh Timur banyak pelabuhan tikus yang bisa dimasuki kapal atau
boat ukuran kecil.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Satuan Polisi Perairan
(Sat Polair) Polres Aceh Timur dipimpin langsung oleh Kasat Polair Iptu Pidinal
Limbong bersama anggotanya, pada Selasa (20/02/2018) dengan menggunakan Kapal Patroli
Bhabinkamtibmas melakukan patroli di perairan Idi Cut hingga perairan Peudawa.
Dalam pelaksanaan patroli tersebut, Iptu Pidinal Limbong
bersama anggotanya melakukan pemeriksaan dokumen kapal dan barang bawaaan kapal.
“Patroli perairan semacam ini setiap minggunya kami
laksanakan, hanya jam dan lokasi pelaksanaanya yang kami rubah setiap harinya
dalam satu minggu.” Kata Iptu Pidinal Limbong.
Menurutnya, dengan melaksakan patroli pada jam yang berbeda
tentunya sangat efektif, karena para pelaku kejahatan tidak bisa membaca
kebisaan patroli.
Dalam pelaksanaannya kami juga melakukan patroli dialogis
dengan para nelayan atau anak buah kapal diantaranya melakukan pemeriksaan
surat-surat kelengkapan berlayar serta memberikan himbauan kamtibmas, antara
lain tentang keselamatan dalam berlayar, dan penggunaan alat tangkap ikan yang
ramah lingkungan. Terang Kasat polair Polres Aceh Timur Iptu Pidinal Limbong. (Iwan
Gunawan).