Tribrata News Aceh Timur-Kapolres Aceh
Timur, AKBP Wahyu Kuncoro, S.I.K, M.H pada Senin (07/05/2018) bertempat di
halaman polres memimpin apel gabungan persiapan pengamanan aksi damai dari masyarakat
Ranto Peureulak yang akan dilakukan di Kantor Bupati Aceh Timur di Komplek Kanor
Pusat Pemenrintahan Kabupaten Aceh Timur.
Apel dihadiri oleh Wakapolres Aceh Timur, Kompol Apriadi, S. Sos, M.M,
Kabag Ops Kompol Raja Gunawan, S.H, Kasdim Kodim 0104/Atim, Mayor ARH. Luthfi
Hadi, Komandan Kompi Brimob Subden 2 Detasemen B Pelopor, Iptu Yozana Fajri
Sidik AF, S.I.K, Komadan Kompi Senapan B Lettu Gandi Mustofa, Danton Senapan C,
Kasat Sabhara Polres Langsa, para Kasat dan Kapolsek.
Dalam arahanya, Kapolres menegaskan, TNI, Polri dan Brimob dituntut
untuk solid dalam memberikan perlindungan, pelayanan juga pengayoman terhadap
masyarakat, seperti halnya kegiatan hari ini kita memiliki tugas pelayanan dalam
bentuk pengawalan dan pengamanan kepada sejumlah warga Kecamatan Ranto
Peureulak yang akan menyampaikan aspirasinya kepada Bupati Aceh Timur, ungkap
Kapolres Aceh Timur.
Dijelaskanya, dalam pengamanan kali ini kami minta rekan-rekan dilakukan
dengan cara atau sikap yang humanis, jangan melakukan kegiatan di luar
perintah, tetap 1 (satu) komando, toh saudara-saudara kita dari Ranto Peureulak
hanya sekedar meminta kepada Bupati Aceh Timur untuk mencarikan solusi
bagaimana mereka bisa kembali melakukan kegiatan penambangan minyak di wilayah
mereka secara legal dan teroganisir. Terang Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu
Kuncoro, S.I.K, M.H.
Sementara itu, perwira pengendali dalam kegiatan pengamanan adalah
Wakapolres Aceh Timur, Kompol Apriadi, S.Sos, M.M yang menyebutkan, kekuatan
pengaman kali ini sebanyak 300 personel yang terdiri: 60 personel dari TNI
(Kodim, Kompi), Polres Aceh Timur 150 personel, 30 personel dari Kompi Brimob Subden
2 Detasemen B Pelopor dan bantuan dari Polres Langsa 60 personel. Jelas Wakapolres
Aceh Timur.
Ditambahkanya, terkait pengamanan
dan titik pengamanan meliputi arus lalu-lintas serta massa yang
melakukan unjuk
rasa.
“Dalam
melaksanakan pengamanan kedepankan upaya prefentif dan humanis agar unjuk rasa
berjalan tertib dan lancar, warga pengguna jalan juga merasa nyaman.”
Terang Wakapolres Aceh Timur,
Kompol Apriadi, S. Sos, M.M. (Iwan
Gunawan).