TRIBRATA NEWS POLRES ACEH TIMUR

Polres Aceh Timur Gelar FGD Wujudkan Tertib Berlalu Lintas Bagi Pelajar


Tribrata News Aceh Timur-Mewujudkan terciptanya Keamanan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamtibcarlantas) di Kabupaten Aceh Timur, Sat Binmas Polres Aceh Timur menggelar Focus Group Discussion (FGD), Rabu (16/01/2019).
Acara yang dipandu oleh Kasat Binmas Polres Aceh Timur Iptu Azman, M.A, S.H, M.H menghadirkan 3 (tiga) pemateri diantaranya; Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro, S.I.K, M.H, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Wilayah Langsa, Abdul Jaban, M.P.D. dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Timur, Drs. Muhammad Mukhtar, M.A.P.
Peserta FGD terdiri dari para Ketua MPKS,Kepala Sekolah, guru, ketua OSIS SMA/Sederajad dalam wilayah Kabupaten Aceh Timur, para kapolsek dan Bhabinkamtibmas.
Mengawali paparanya, Kapolres menjelaskan, FGD ini bertujuan mewujudkan generasi milenial khususnya Aceh Timur menuju tertib berlalu lintas serta mewujudkan Aceh Timur sebagai model tertib berlalu lintas.
"Artinya, pelajar diharapkan bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, kemudian juga menyebarkan tertib berlalu lintas ke seluruh masyarakat lainnya, mulai dari keluarga, teman, dan orang lain yang dikenalnya," jelas Kapolres.
Karena kita ketahui, kata dia, angka kecelakaan di aceh Timur masih terbilang tinggi dan didominasi kalangan remaja (pelajar).
Hal itu juga disebabkan oleh beberapa hal seperti tidak mematuhi peraturan lalu lintas, melanggar arus, terutama pengendara tidak memakai helm juga menggunakan handphone saat berkendara, yang menganggu konsentrasi sehingga menimbulkan kecelakaan.
"Untuk itu, diskusi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman yang lebih luas tentang berlalu lintas yang baik. Kemudian membuka ruang pertanyaan kira-kira apa yang perlu dipahami lagi," imbuhnya.
Kami berharap, peserta FGD ini nantinya bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan menyebarkan tertib berlalu lintas ke seluruh masyarakat.
"Tujuannya, agar Aceh Timur menjadi model tertib berlalu lintas sehingga angka pelanggaran kecelakaan lalu lintas menurun drastis, artinya meminimalisir angka pelanggaran yang kerap menyebabkan kecelakaan," tandas Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro, S.I.K, M.H.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur menyatakan, dari prespektif pendidikan, masih banyak masyarakat khususnya pelajar yang menganggap helm tidak penting, oleh karena itu dengan FGD ini bisa memberi pemahaman bagi adik-adik pelajar.
Senada dengan Kapolres, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Timur menyatakan, bahwa tingkat kesadaran berlalu lintas masyarakat Aceh Timur sangat rendah, musti ada pembelajaran yang berelanjutan dalam hal ini. Dengan adanya FGD kali ini sudah sangat membantu pihaknya dalam mensosialisaikan bagaimana etika berkendara yang benar, karena selama ini pihaknya dalam melakukan sosialisasi berjalan sendiri.
Kegiatan FGD diakhiri dengan penandatanganan MoU antara Polres Aceh Timur dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur terkait penertiban pelajar yang menggunakan sepeda motor dengan maksud dan tujuan untuk membangun dan mewujudkan Kamtibcarlantas, menuju pengguna jalan yang aman dan nyaman. (Iwan Gunawan).
Previous Post Next Post