Tribrata News
Aceh Timur-Dalam upaya terciptanya kondusifitas kamtibmas diwilayah hukumnya,
Polres Aceh Timur, terus menyampaikan pesan-pesan dan himbauan kamtibmas,
terutama menjelang pelaksanaan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih
periode 2019-2024 yang tinggal hitungan hari lagi. Melalui Bhabinkamtibmas,
sambang desa terus ditingkatkan dengan mengajak warga desa binaannya untuk
selalu menjaga kerukunan dan kedamaian dilingkungan sekitar.
Kapolres Aceh
Timur AKBP Eko Widiantoro, S.I.K, M.H, Rabu (16/10/2019) mengatakan, “Kami
terus perintahkan Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Kepolisian melakukan
sambang desa binaan agar lebih mempererat jalinan tali silaturahmi dengan
warganya, sehingga semakin dekat hubungan antara Polri dengan masyarakat dan
masyarakat akan semakin simpati kepada Polri yang pada akhirnya situasi
kamtibmas di wilayah hukum Polres Aceh Timur selalu kondusif,” ungkapnya.
Lebih lanjut
Kapolres menjelaskan, selain kepada warga, kami perintahkan jajaran untuk
melaksanakan program Polisi Saweu Sikulah. Program yang bertujuan untuk cipta
kondisi keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dan mencegah keikutserta
para pelajar untuk berunjukrasa atau demontrasi.
“Akhir-akhir ini di
beberapa daerah sering terjadi aksi unjuk rasa yang berakhir anarkis dan berdampak
terhadap gangguan kamtibmas.” Tutur Kapolres.
Terkait
permasalah situasi saat ini, janganlah kita mudah terpancing dan menyebarkan
setiap informasi yang belum tentu dapat dibuktikan kebenarnya, caril informasi
perbandingan maupun sumber-sumber lainya berita tersebut agar kita tahu
peristiwa yang sebenarnya.
Untuk itu kepada
seluruh pelajar di wilayah hukum Polres Aceh Timur untuk dapat bijak menyaring
informasi yang beredar baik itu di sekitar tempat tinggal, pergaulan sesama
teman maupun dari media elektronik maupun dari media sosial lainya.
Dalam bermedia
sosial sudah diatur dalam Undang-Undang ITE ( Informasi dan Transaksi Elektronik)
mari kita sebagai pelajar yang pintar dan bijak dalam menggunakan media sosial.
Kemudian,
Kapolres juga mengajak para pelajar bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar
tetap aman dan kondusif dengan menjunjung nilai-nilai ke-Bhinekaan dalam
kehidupan sehari-hari.
"Sikap
ke-Bhinekaan dan bertolerasi terhadap setiap perbedaan pendapat,beragama
berbangsa dan bernegara sebagaimana yang tertuang dalam butir butir pancasila
dan UUD 1945 agar terciptanya persatuan dan kesatuan.
AKBP Eko
Widiantoro juga menyebutkan, pihaknya juga merangkul seluruh elemen masyarakat,
termasuk dari para ulama.
Menurutnya, selain
kegiatan ini dilakukan dalam rangka silaturahmi sekaligus membahas isu-isu
terkini, termasuk kemungkinan hal-hal negatif yang perlu diwaspadai, khususnya
di wilayah hukum Polres Aceh Timur dengan ikut membantu menciptakan
kondusifitas di masyarakat. Jelas Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro,
S.I.K, M.H. (Iwan Gunawan).