Tribrata
News Aceh Timur-Tim Kesenian Polres Aceh Timur mengawali
rankaian kegiatan Pembukaan Peringatan Hari Aksara Internasional Ke-53 Tahun 2018
Se-Kabupaten/Kota Provinsi Aceh, yang dipusatkan di Lapangan Upacara Pemerintah
Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (15/12/2018).
Tim
Kesenian Polres Aceh Timur di bawah asuhan Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu
Kuncoro, S.I.K, M.H menampilkan Tari Meusaree-Saree.
Disebut Meusaree-saree karena dalam bahasa Aceh yang
artinya bersama-sama atau bergotong royong. Meusareee-saree merupakan dua gabungan tari
yaitu Tari Top padee dan Tarek Pukat.
Gabungan dua tarian ini
dikarenakan kesamaan makna yang mana dalam tarian ini menceritakan tentang kebersamaan atau bergotong royong
dalam pekerjaan bertani dan bernelayan.
Bentuk dalam
Tari Meusaree-saree ada dua yaitu bentuk tidak terlihat dan bentuk luar. Bentuk
tidak terlihat bisa dilihat dari tiga tahapan penyajiannya yaitu tahapan awal
yang menceritakan tentang Tanom Padee, tahapan isi menceritakan tentang Top
Padee dan tahapan penutup menceritakan tentang tarek pukat. Sedangangkan bentuk luar dapat
dilihat dari gerak tari, busana, properti, iringan musik, pola lantai dan tempat
pertunjukkan.
Dengan
adanya tarian Meusaree-saree ini masyarakat lebih mengenal tentang gotong
royong. (Iwan Gunawan).