Tribrata
News Aceh Timur-Menjaga situasi semakin kondusif wilayah terlebih
menjelang pelaksanaan Pemilu 2019, Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro
dengan didampingi Kabag Sumda AKBP Sri Sujarwo bersilaturahmi dengan ulama dan
Imum Mesjid dalam wilayah Kecamatan Indra Makmu, Rabu (13/03/2019).
Kegiatan
silturahmi berlangsung di Aula Polsek Indra Makmu ini dihadiri Muspika,
perangkat gampong, tokoh agama dan Imum Mesjid dalam wilayah Kecamatan Indra
Makmu.
Terkait
agenda pesta demokrasi ini, Kapolres berharap akan berlangsung aman damai dan
sejuk di Aceh Timur khususnya di Indra Makmu.
Tentu
salah satu dukungan terhadap situasi kondusif di Kabupaten Aceh Timur adalah
dari para tokoh agama.
Dikatakan
Kapolres, silaturahmi tersebut sebagai wujud nyata Polri dekat dan selalu ada
di tengah masyarakat dan para ulama, tokoh agama.
Karena
itu, dia mengajak umat muslim dan seluruh lapisan masyarakat Indra Makmu untuk
terus tetap menjaga komunikasi dan silaturahmi, sehingga tercipta Indra Makmu
yang aman, nyaman, dan kondusif menjelang pesta demokrasi 2019.
"Mari
kita terus jaga kebersamaan ini."
"Bukan
hanya dalam persiapan pengamanan Pemilu, tapi lebih dari itu agar dapat lebih
mempererat kerukunan antar warga, sehingga tercipta Kecamatan Indra Makmu
khususnya dan Kabupaten Aceh Timur pada umumnya yang aman, nyaman, dan
kondusif.” ujar Kapolres.
Ia
juga menyatakan kegiatan tersebut dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi
antara instansi Kepolisian dengan tokoh agama di wilayah. Selain itu, ada
beberapa hal penting yang menjadi topik pembahasan.Salah satunya, sosialisasi
terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang Pileg dan Pilpres
2019 pada 17 April mendatang.
Menurut
AKBP Wahyu Kuncoro, dukungan dari para ulama sangat dibutuhkan. Sebab, ulama
menjadi salah satu tokoh yang sangat berpengaruh di tengah masyarakat.
Pendekatan keagamaan bisa memberikan efek yang positif. ”Tujuan utamanya,
menciptakan suasana pilpres dan pileg yang aman, damai dan sejuk,” jelas
perwira dengan dua melati di pundak itu.
Alumnus
AKPOL 1997 itu berharap masyarakat juga ikut berperan dalam menjaga
kondusifitas jalannya pemilu serentak. Jangan sampai ada gesekan antar sesama
pendukung paslon. Baik calon presiden-wapres maupun calon legislatif.
”Semua
elemen harus ikut berpartisipasi menciptakan suasana yang aman dan kondusif
menjelang pemilihan hingga hari H,” tandasnya. (Iwan Gunawan).