Tribrata
News Aceh Timur-Kepolisian Resor Aceh Timur mengerahkan
sebanyak 200 orang anggota untuk mengamankan jalanya Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan
Suara Pemilu Serentak Tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Aceh Timur dan akan berlangsung di Pendopo Bupati Aceh
Timur pada Kamis (02/05/2019).
Kepala
Kepolisian Resor Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro, S.I.K, M.H, Rabu (01/05/2019) mengatakan
tidak hanya dari Kepolisian yang mengamankan jalanya rapat pleno KPU Kabupaten,
termasuk satu peleton anggota TNI yang berjumlah sebanyak 30 orang. Sebut
Kapolres.
Ia
menyatakan, polisi dan TNI mengerahkan anggotanya sebagai bentuk keseriusan
dalam mengawal seluruh tahapan Pemilu 2019 termasuk mengamankan rapat pleno
rekapitulasi surat suara Pemilu. Ujar Kapolres.
Selain
itu, Kapolres juga menyebutkan, Polisi dan TNI melakukan ini guna memberikan
keamanan dan kenyamanan bagi penyelenggara Pemilu dalam menyelenggarakan rapat
pleno ini. Tidak hanya mengamankan Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Surat Suara
Pemilu serentak, termasuk mengamankan kantor Bawaslu dan KPU setempat.
“Kami
melakukan pengamanan semuanya, baik di lokasi rapat pleno rekapitulasi, Bawaslu
dan gudang logistik Pemilu,” terang Kapolres.
Lebih
lanjut, menurutnya, sukses atau tidaknya pemilu tidak terlepas dari peran semua
komponen masyarakat untuk ikut bersama-sama mensukseskan Pemilu Legislatif dan
Pemilihan Presiden/Wakil Presiden. Terang Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu
Kuncoro, S.I.K, M.H.
Dalam
pengamanan tersebut, polisi akan membagi 3 (tiga) zonasi titik pengamanan. Ring
pertama adalah pengamanan dilakukan di dalam pendopo yang juga merupakan zona
steril. Lalu pada ring ke dua dilakukan pengamanan di wilayah lobi, juga
melibatkan sejumlah petugas berpakaian preman dan ring tiga pengamanan
dilakukan di seputaran Pendopo Bupati Aceh Timur. (Iwan Gunawan).