Kapolri mengatakan, hadirnya aplikasi Propam Presisi
ini agar kinerja anggota Polri dapat diawasi tidak hanya secara internal,
tetapi juga secara eksternal. Sebab, menurutnya, saat ini merupakan era
keterbukaan.
"Saat ini bukan saatnya kita untuk menutup-nutupi
terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di internal Polri, yang ada di
organisasi Polri," ungkap Kapolri, Selasa, (14/04/2021).
Menurutnya, keterbukaan ini penting untuk mengetahui
secara utuh mengenai pendapat publik mengenai Polri. Dengan demikan, Polri
dapat berbenah diri.
"Dengan mengetahui potret secara benar, tentunya
kita bisa memperbaiki apa yang masih menjadi kekuarangan, apa yang harus
diperbaiki," lanjut Kapolri.
Dikatakanya, itu adalah risiko yang harus diterima dan
menjadi tanggung jawab Polri untuk mengevaluasinya.
"Itu adalah risiko yang tentunya siap kita tanggung.
Namun demikian, dengan banyaknya itu kemudian kita mengetahui peta kita di mata
masyarakat itu seperti apa." Pungkas Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo
Sigit Prabowo, M.S.i. (Iwan Gunawan).