Sasaran pemberian makanan tambahan (PMT) untuk 35 balita gizi kurang, dari lima desa di wilayah tugas Puskesmas Peunaron.
"Keseluruhan balita di kecamatan Peunaron, sebanyak 768, balita sehat 666, balita masih katerigori gizi kurang sebanyak 102 belita, di perioritaskan balita gizi kurang sebanya 35 balita, kata Ns Usman S Kep, Kepala puskesmas Peunaron Selasa (12/09/2023).
Dari angka tersebut, kata Usman, ke 35 balita itu mendapatkan PMT selama 90 hari, setiap hari PMT dimonitor petugas posiandu, di pos, di desa masing masing, dan setiap Minggu grafik kesehatan balita dievaluasi.
"Jika kesehatan membaik maka, PMT dapat kita alihkan ke pada balita yang lain, meskipun belum 90 hari, jelas Usman.
"Ibu hamil juga mendapat PMT, setiap hari, selama 90 hari, dan akan dievaluasi setiap seminggu, kata Usman.
Usman menyebutkan, semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah stunting, program ini merupakan program presiden Jokowi, targetnya untuk gizi kurang, harus lebih kecil 12,5 persen, Ibu hamil KEK harus lebih kecil dari 15 persen.
Kita juga harapkan partisipasi peran serta keluarga untuk membawa balita, ibu hamil ke posiandu PMT.
Program ini juga untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi dan pencegahan stunting, gizi itu untuk mendapatkan balita yang sehat dan produktif, jelas Usman. (Iwan Gunawan).