Tribrata News Aceh Timur-Dalam rangka untuk menumbuh kembangkan
partisipasi masyarakat terhadap kamtibmas, utamanya kepada kelompok pemuda,
jajaran Polsek Julok terus melakukan kegiatan patroli serta tatap muda dengan
para remaja di wilayahnya.
Kegiatan patroli dialogis
dengan para pemuda tersebut terlihat Minggu (04/11/2018) malam di mana dua
personel dari Polsek Julok Aipda Zulfikar dan Brigadir Salamuddin
Sari melaksanakan
patroli dan berdialog dengan sekelompok pemuda yang sedang bermain game melalui
handphone di Gampong Ulee Blang.
Dalam
kesempatan tersebut Aipda Zulfikar dan Brigadir Salamuddin Sari
memberikan
himbauan dan sampaikan pesan pesan kamtibmas kepada para pemuda serta mengajak
kepada para pemuda untuk lebih bijak serta santun dalam mengunakan media sosial.
“Pada
saat ini media sosial memegang peranan penting didalam kehidupan dan dimedia
sosial saat ini juga banyak berita berita yang tidak jelas kebenarannya (hoax)
ataupun berita yang sifatnya hate speech (ujaran kebencian) yang banyak muncul
di berbagai macam media sosial oleh sebab itu kami mengajak para pemuda untuk
tidak mudah terprovokasi atau mudah menyebarkan berita berita yang belum jelas
kebenarannya,” kata Aipda Zulfikar.
Ia
juga berpesan kepada para pemuda untuk memperhatikan dengan betul dan seksama
didalam mengunakan media sosial diantaranya harus memastikan dahulu kebenaran
Informasi yang ada dimedia sosial serta manfaat dari informasi atau berita
tersebut,jangan mudah terprovokasi dan terpancing oleh adanya berita yang
didapat serta jangan mudah meneruskan, menyebarkan atau membrodcast suatu
informasi kepada orang lain.
Sementara
itu Kapolsek Julok AKP Suparwanto, S.H, M.H menerangkan bahwa ia telah
mengintruksikan kepada seluruh anggotanya utamanya Bhabinkamtibmas untuk terus
memberikan sosialisasi kepada warga agar dapat lebih bijak pada saat mengunakan
media sosial serta tidak mudah terprovokasi dengan berita berita yang tidak
jelas kebenarannya dan sumbernya.
“Dengan
lebih digiatkannya sosialisasi dan binluh tentang bahaya berita bohong (hoax)
diharapkan masyarakat dapat lebih berhati hati pada saat mengunakan media
sosial serta tidak mudah terprovokasi oleh adanya berita berita bohong yang
terdapat dimedia sosial.” Jelas Kapolsek Julok AKP Suparwanto, S.H, M.H. (Iwan
Gunawan).