Tribrata News Atim-Untuk memberi pemahaman tentang
pentingnya patuh terhadap peraturan lalu-lintas, Kepolisian Sektor Peureulak Timur
terus menggiatkan sosialisasi kedisplinan, ketertiban dan keselamatan lalu
lintas di kalangan pelajar. Seperti yang dilakukan oleh Kapolsek Peureulak
Timur, Ipda Agusman Said Nasution, pada Jumat (07/10) siang yang melakukan sosialisasi
di SMKN Peureulak Timur.
Kapolsek menjelaskan, para pelajar sangat rentan menjadi korban
kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Oleh karenanya Kapolsek memberikan tips cara
aman ke sekolah diantaranya; Menghimbau kepada para pelajar jika mengendarai sepeda motor
diwajibkan menggunakan helm standart SNI, baik yang mengendarai maupun yang
diboncengkan.
Kapolsek meminta para pelajar SMKN Peureulak Timur untuk tidak kebut-kebutan
di jalan raya. Menurutnya, selain membahayakan diri sendiri, aksi kebut-kebutan
di jalan juga membahayakan pengguna jalan yang lain. Selain menggunakan helm, Kapolsek
juga menegaskan alat kelengkapan kendaraan (sepeda motor) juga harus lengkap
seperti plat nomor, spion, lampu utama, lampu belakang dan lampu sein juga
harus berfingsi dengan baik.
Selain memberi pemahaman tentang berlalu lintas, Kapolsek juga menyampaikan
himbauan kepada pelajar SMKN Peuereulak Timur untuk tidak terlibat narkotika,
baik sebagai pemakai apalagi pengedar ataupun kurir. Sekali bersentuhan, sangat
susah untuk melepaskan diri dari jeratan narkotika.
“Jangan sekali-kali mengkonsumsi narkoba karena jika sudah terlanjur
mengkonsumsi narkoba akan menimbulkan ketergantungan dan sulit untuk melepaskan
diri. Indonesia bahkan Aceh Timur sudah memasuki darurat narkoba. Dan yang
terlibat dengan peredaran narkoba akan dikenakan sangsi hukuman yang tidak
sedikit.” Papar Kapolsek.
Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, anak usia setingkat SMU/SMK senang
mencoba hal baru sehingga sangat mudah terpengaruh oleh lingkungan untuk
mencoba narkotika dan wilayah Julok sangat berpotensi terhadap peredaran gelap narkotika.
Oleh karena itu, selain ilmu agama siswa harus dibentengi oleh pengetahuan dan
informasi mengenai bahaya narkotika. Ungkap Kapolsek Peurelak Timur, Ipda Agusman Said
Nasution. (Iwan Gunawan).