 |
| M. Feri Zulfakri dan sepeda motornya yang menjadi korban tabrak lari di Jalan Medan-Banda Aceh, Desa Paya Deumam Dua, Kecamatan Pantee Bidari, pada Rabu (04/05). |
Tribrata News Atim-Seorang pelajar yang masih berusia 15 tahun meninggal dunia akibat menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Medan-Banda Aceh tepatnya Desa Paya Deumam Dua, Kecamatan PanteeBidari, pada Rabu (04/05) sekira pukul: 01:00 WIB.
Kasat Lantas AKP Nita Febrianti mengatakan, korban bernama M. Feri Zulfakri warga Desa Matang Raya, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara. Berdasarkan keterangan dari saksi mata yang melihat kejadian tersebut dikatakan, kronoligis kecalakaan maut itu bermula pada saat M. Feri Zulkfakri yang saat itu mengendari sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa Nomor Polisi melaju dengan kecepatan kencang tinggi dari arah Medan menuju Banda Aceh. Saat yang bersamaan muncul sepeda motor Yamah Vixion warna putih yang tidak diketahui Nomor Polisi-nya melaju dengan kecapatan yang sama juga dari arah berlawanan.
Setibanya di lokasi kejadian, diduga pengendara sepeda motor Yamaha Vixion tadi terlalu melebar ke kanan sehingga menyenggol stang sepeda motor yang dikendarai M. Feri Zulfakri. Akibatnya ia terpelanting kemudian terhempas ke jalan aspal yang mengakibatkan luka robek di kepala bagian belakang, pendarahan lewat telinga juga mulut, luka lecet di wajah dan bahu sebelah kanan patah. Sedangkan pengendara sepeda motor Yamah Vixion yang belum diketahui identitasnya tersebut terus tancap gas mengarah ke Medan.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut, kemudian melakukan pertolongan terhadap M. Feri Zulfakri dan menghubungi polisi. Setibanya di lokasi kejadian, Petugas Laka Lantas dibantu warga membawa korban ke Puskesmas Jambo Aye, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia sebelum sampai ke Puskesmas.
Saat ini, barang bukti berupa sepeda motor milik korban sudah kami amankan di Pos Laka Lantas Unit Polsek Simpang Ulim, kami juga sedang mengumpulkan data dan informasi terhadap pengendara sepeda motor Yamaha Vixion yang melarikan diri guna kami lakukan penyelidikan. Terang Kasat Lantas Polres Aceh Timur AKP Nita Febrianti. (Iwan Gunawan).