![]() |
Wakapolres Aceh Timur Kompol Carlie Syahputra Bustamam, S.I.K (berdiri, kiri) sedang mengamati benda yang diduga bom rakitan, pada Selasa (09/08) |
Tribrata News Atim-Muslim (40) operator alat berat yang sedang mengerjakan pembangunan
jalan di Desa Seuneubok Barat, Kemukiman Seuneubok Meuku, Kecamatan Idi Timur
pada, Selasa (09/08) petang terkejut, saat becho yang ia operasikan menyenggol
besi tabung yang sudah berkarat.
Benda tersebut diduga bom
rakitan sisa konflik berbentuk pipa dengan panjang lebih kurang 40 centi meter,
diameter 4 (empat) inchi dan berat sekitar 10 kilogram. Melihat benda asing tersebut
Muslim kemudian melaporkan kepada aparat Gampong setempat yang kemudian diteruskan
ke Polres Aceh Timur. Memperoleh informasi tersebut, Wakapolres Kompol Carlie
Syahputra Bustamam, S.I.K bersama Kabag Ops Kompol Rusman Sinaga langsung
menuju ke lokasi.
Kapolres Aceh Timur AKBP
Rudi Purwiyanto, S.I.K, M.Hum melalui Wakapolres Kompol Carlie Syahputra
Bustamam, S.I.K membenarkan perihal penemuan benda yang diduga bom rakitan
tersebut, "Benar, kami mendapatkan informasi dari warga dan langsung
menuju ke lokasi, untuk mengamankan benda tersebut dan lokasi dengan memasang
Police Line (gari polisi). Selanjutnya kami berkoordinasi dengan Tim Jibomb
Kompi 2 Batalyon B Pelopor Brimob Aramia untuk melakukan evakuasi, karena
menurut SOP (Standart Operasional Prosedur) penanganan bahan peledak tidak bisa
dilakukan pada malam hari, maka baru besok pagi baru bisa dilakukan. Terang Wakapolres
Aceh Timur Kompol Carlie Syahputra Bustamam, S.I.K. (Iwan Gunawan).