Tribrata News Atim-Anggota Unti Identifikasi Satuan Reserse Kriminal Polres Aceh
Timur melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai terjadinya ledakan yang
terjadi pada Selasa (04/10) dinihari di jalan Medan-Banda Aceh, KM. 367-368,
Desa Tanah Anou, Kecamatan Idi Rayeuk persisnya Simpang Kantor Pos Idi.
Kapolres Aceh Timur AKBP
Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum menyampaikan suara ledakan tersebut bermula saat
Jefri depemilik ruko, sekira pukul 01.00 memarkirkan mobil miliknya Daihatsu Grand Max
dengan Nomor Polisi BK 8290 JD di depan rukonya yang ia gunakan sebagai tempat
usaha jual beli dan service computer. Ungkap Kapolres.
Lebih lanjut Kapolres
mengatakan, sekira pukul 02.00 WIB Jefri mendengar bunyi ledakan di depan
rukonya dan keluar ruko untuk memastikan sumber suara dan dilihatnya
terdapat lubang di depan roda sebelah kanan belakang serta tiga ban dalam
kondisi kempes juga tangki mobil bocor. Selain mobil milik Jefri, ledakan
tersebut juga mengakibatkan sebuah mobil sedan dengan Nomor Polisi B 1633 HO
milik Wahyu (44) Desa Tanoh Anoe Kecamatan, Idi Rayeuk yang posisinya tidak
jauh dari mobil milik Jefri juga mengalami kerusakan di bagian kaca pintu belakang terdapat bekas benturan
benda keras.
Saat bunyi ledakan
terjadi, ada penjaga alat berat, Hendra (28) warga Dusun Amirudin, Desa
Tanoh Anou, Kecamatan Idi Rayeuk juga membenarkan adanya ledakan dan bahkan
sempat melihat adanya api yang berada di bawah milik Jefri tersebut. Imbuh
Kapolres.
Kapolres menambahkan, atas
kejadian tersebut anggota kami dari Unit
Identifikasi langsung ke TKP guna mengamankan lokasi dengan memasang police
line, sekaligus mencari alat bukti pemicu sumber ledakan. Namun setelah dilakukan
penyisiran, tidak ditemukanya alat bukti yang mengarah ke sumber ledakan dari
bahan peledak.
Meski demikian kami terus berupaya untuk mencari sumber ledakan terebut, salah satu diantaranya kami akan berkoordinasi dengan Bank BRI dan Bank Aceh yang terdapat kamera pengintai dan mengarah ke jalan raya dengan harapan dari kamera pengintai atau CCTv tersebut ada titik terang. Pungkas Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum. (Iwan Gunawan).
Meski demikian kami terus berupaya untuk mencari sumber ledakan terebut, salah satu diantaranya kami akan berkoordinasi dengan Bank BRI dan Bank Aceh yang terdapat kamera pengintai dan mengarah ke jalan raya dengan harapan dari kamera pengintai atau CCTv tersebut ada titik terang. Pungkas Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum. (Iwan Gunawan).