Tribrata News Polres Aceh Timur-Polres Aceh Timur berperan optimal dalam upaya pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak yang saat ini sudah semakin meresahkan masyarakat.
Kegiatan yang dibuka oleh Kapolres
Aceh Timur AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat, S.I.K. ini menghadirkan narasumber Kabid
Keswan dan Kesmavet Dinas Perkebunan Dan Peternakan Kabupaten Aceh Timur drh.
Liza Murdhani dengan peserta Ketua Forum Geuchik/Geuchik dalam wilayah hukum
Polres Aceh Timur dan Bhabinkamtibmas polsek jajaran.
Dalam sambutannya Kapolres mengatakan, dengan diketemukannya wabah PMK, Polres Aceh Timur bersama instansi terkait bersama-sama untuk melakukan pengawasan, pencegahan dan penanganan wabah PMK pada hewan ternak.
"Melalui kegiatan ini merupakan
salahsatu upaya untuk melakukan pengawasan dan penanganan serta pencegahan
sebaran virus PMK di wilayah Kabupaten Aceh Timur," ujar Kapolres.
Menurutnya, untuk mencegah sebaran
virus PMK kita lakukan upaya-upaya intensif dengan melakukan pengawasan,
pemeriksaan dan sosialisasi kepada peternak hingga pasar hewan," sebut
Kapolres.
Pihaknya juga mengimbau kepada
seluruh peternak sapi untuk tetap waspada dengan adanya sebaran virus PMK.
"Apabila hewan peternaknya
mengalami gangguan kesehatan, untuk segera melaporkan kepada tiga pilar di
Kecamatan masing-masing." Pungkas Kapolres Aceh Timur AKBP Mahmun Hari
Sandy Sinurat, S.I.K.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan dari Kabid Keswan dan Kesmavet Dinas Perkebunan Dan Peternakan Kabupaten Aceh Timur drh. Liza Murdhani.
Dalam paparannya disebutkan PMK pada
hewan ternak di Kabupaten Aceh Timur belum sampai pada level darurat, namun
upaya penanganan sejak dini harus lebih maksimal di lakukan, karena penyebaran
virus PMK tersebut bisa menular dengan cepat melalui kontak langsung dan udara.
(Iwan Gunawan).