TRIBRATA NEWS POLRES ACEH TIMUR

Pelaku Yang Diduga Akan Melakukan Pencurian Lembu, Kabur Dari Rumah Sakit

Yudi Bin Syahrul, pelaku yang diduga akan melakukan pencurian lembu dan kabur dari RS. dr. Zubir Mahmud, Idi, pada Minggu (31/07)
Tribarata News Atim-Yudi Bin Syahrul (29), warga Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, yang berhasil diamankan Anggota Polsek Serbajadi pada Sabtu (30/07) malam dari amukan massa karena dicurigai sebagai pelaku pencurian lembu milik Amiruddin (29) warga Desa Paya  Seungat, Kecamatan Peureulak Barat, melarikan diri pada saat akan menjalani operasi di Rumah Sakit dr. Zubir Mahmud, Idi. (Baca juga: Polsek Serbajadi Berhasil Mengamankan Satu Orang Yang Diduga Pelaku Pencuri Lembu).
Kapolsek Serbajadi Iptu Tonny Irwan Sinaga mengatakan, kaburnya pelaku bermula pada Minggu, (31/07) sekira pukul 02:00 WIB dini hari, saat pelaku sedang menjalani observasi awal terhadap luka di punggungnya akibat terkena tusukan senjata tajam massa. Oleh dokter yang akan menangani operasi terhadap pelaku, disampaikan kepada Brigadir Wienko Anggota Polsek Serbajadi yang mengamankan pelaku hingga ke rumah sakit, dikatakan, karena pasien yang akan ditangani adalah pelaku kriminal maka tidak ditanggung BPJS sehingga harus membayar tunai dalam penanganannya.
Mengetahui informasi yang demikian, Brigadir Wienko menghubungi Kapolsek Serbajadi untuk meminta petunjuk. Dikarenakan di area UGD RS. dr. Zubir Mahmud jaringan seluler susah, Brigadir Wienko sedikit bergeser dari ruangan UGD, kondisi yang demikian dimanfaatkan pelaku untuk melarikan diri.
Melihat pelaku yang sudah tidak ada di tempat, Brigadir Wienko melaporkan kembali melaporkan ke Kapolsek Serbajadi perihal tersebut. Memperoleh laporan demikian, Kapolsek Serbajadi menginformasikan ke Polres Aceh Timur.
Hingga saat ini, Anggota Opsnal Polres Aceh Timur (Intelkam, Reskrim dan Narkoba) dengan dibantu warga seputar rumah sakit terus mencari keberadaan pelaku. Sebetulnya kami berniat menyelamatkan nyawa pelaku dari resiko yang lebih fatal akibat diamuk massa, maka kami lakukan evakuasi dari kerumunan warga, bahkan kami juga berusaha melakukan upaya pengobatan kepada pelaku, tetapi pelaku memilih jalan sendiri dengan cara melarikan diri. Ungkap Kapolsek Serbajadi Iptu Tonny Irwan Sinaga.
Sementara itu Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, SIK, M.Hum, Senin (01/08) membenarkan kejadian tersebut setelah menadapat laporan dari Kapolsek Serbajadi. Benar, Yudi Bin Syahrul telah melarikan diri saat akan dilakukan operasi.″ Kami juga telah memerintahkan Propam untuk melakukan pemeriksaan terhadap Anggota Polsek yang mengawal Yudi sejak dari lokasi pengamanan hingga rumah sakit, hal ini untuk diketahui, apakah itu termasuk kelalaian atau bukan. Ungkap Kapolres.
Ditambahkannya, sejak Yudi diamankan dari lokasi kejadian hingga sampai ia melarikan diri belum ada laporan resmi berbentuk Laporan Polisi dari si pemilik hewan ternak, sehingga Yudi belum diketahui statusnya, apakah ia sebagai pelaku pencurian atau sebagai korban penganiayaan atau keduanya. Karena ada dua peristiwa pidana pada saat itu, yaitu pencurian lembu dan peristiwa penganiayaan. Imbuh Kapolres.
Terakhir, kami menghimbau kepada masyarakat, apabila menemukan seseorang yang melakukan tindak pidana, agar tidak dilakukan  main hakim sendiri, karena peristiwa pidana menjadi bertambah. Kepada keluarga Yudi maupun masyarakat yang melihat, mengetahui kebaradaannya, agar secepatnya menghubungi kantor polisi terdekat, demi keselamatannya, mengingat lukanya yang cukup parah ditambah masyarakat masih emosi terhadap perilakunya. Pungkas Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K, M.Hum. (Iwan Gunawan).
Previous Post Next Post